I Putu Odie Biroe Odie Biroe: Pengertian Upanisad dan Cirinya

Halaman

Selasa, 27 Agustus 2013

Pengertian Upanisad dan Cirinya



                                                            
                  Pengertian Upanisad
         Upanisad berasal dari kata UPA, NI, dan SAD. Upa artinya dekat, sekitar, menghancurkan. Ni berarti tuntun, dibawah. Dan Sad artinya Duduk. Jadi Upanisad berarti duduk mengelilingi guru untuk mendengarkan ajaran rahasia yang disampaikan guru spiritual. Ada beberapa pendapat yang mengemukakan tentang Upanisad, yaitu :
               1).     SANKARA
Menurut Sankara “ The Upanisad were so name because they destroy inborn ignorance, or because they conduct to Brahman” (Deussen,2000:10).
Artinya : Upanisad adalah pengetahuan yang dapat melenyapkan kebodohan manusia sejak lahir, atau yang mengajarkan tentang sikap dan perilaku untuk mencapai Brahman.
                           2).     MAX MULLER
Max Muller say that the word Upanisad is derived from the root SAD with the previk NI (to seat), the word originally meant the act of sitting down near a teacher and of submissively listening to him (Dasgupta, 1992:38).
Artinya: kata Upanisad didapat dari akar kata SAD dengan previk NI yang artinya duduk. Kata ini aslinya dimaksudkan adalah aktifitas duduk di bawah dekat guru spiritual dan bersikap yang baik mendengarkan ajarannya.
                    Ciri-ciri Upanisad
                           Ada beberapa ciri Upanisad, diantaranya :
                           1.      Kebanyakan dalam bentuk dialog antara Guru dan Sisya.
                           2.      Membedah filsafat Paravidya.
                           3.      Menghindari upacara, lebih beralih ke meditasi.
                           4.      Lebih menekankan kehidupan spiritual ( jiwa ).
                           5.      Bersifat rahasia.
                           6.      Optimistik.
                           7.      Terpenting dari Prastana.
                           8.      Segar, sederhana, alami.
                           9.      Otoritasnya tinggi diantara pustaka suci.
                           10.    Luhur, mulia, suci, awet/lestari.
                           11.    Indah.
                           12.    Merupakan Wahyu Tuhan.
                           13.    Sreya ( baik, mulia, kualitasnya penuh spiritual )
                           14.    Tyaga ( tidak terikat )
                           15.    Omnijektif ( obyektif dan subyektif dari Wahyu )
              Isi Upanisad
         Ada banyak pendapat yang mengemukakan berapa umur Upanisad. Tapi tidak ada yang mengetahuinya secara pasti. S. Dasgupta mengemukakan, bahwa umur Upanisad sekitar 700-600 SM. Sedangkan KP. Bahadur memperkirakan, umur Upanisad sekitar 1000-300 SM. Lain lagi menurut Karl Jarspers, menurutnya umur Upanisad diperkirakan 800-300 SM. Dan menurut R.R. Divakar, umur Upanisad sekitar 1500-500 SM.
         Begitu juga dengan jumlah Upanisad. Ada 2 (dua) pendapat yang berbeda yang mengemukakan jumlah Upanisad, diantaranya :
               Isi Upanisad
         Ada banyak pendapat yang mengemukakan berapa umur Upanisad. Tapi tidak ada yang mengetahuinya secara pasti. S. Dasgupta mengemukakan, bahwa umur Upanisad sekitar 700-600 SM. Sedangkan KP. Bahadur memperkirakan, umur Upanisad sekitar 1000-300 SM. Lain lagi menurut Karl Jarspers, menurutnya umur Upanisad diperkirakan 800-300 SM. Dan menurut R.R. Divakar, umur Upanisad sekitar 1500-500 SM.
         Begitu juga dengan jumlah Upanisad. Ada 2 (dua) pendapat yang berbeda yang mengemukakan jumlah Upanisad, diantaranya :
       Eksistensi Brahman
         Kata Brahman berasal dari kata BRH (brihi), berarti Yang member hidup, menumbuhkan, menjadikan hidup, menjadikan berkembang. Berikut adalah pendapat beberapa ahli mengenai pengertian Brahman :
1.      Swami Dayananda Saraswati
Dalam bukunya Satyath Prakash ( Light of Truth ), Brahman is one who lord one all. Brahman  berarti yang memimpin segalanya atau Tuhan Yang Maha Esa yang memerintah seluruh alam semesta dan segala isinya. Tidak sesuatupun yang tidak tunduk di bawah Keuasaan-Nya.
            2.      Swami Vivekananda
Dalam bukunya Vedanta Voice of Freedom, Brahman is the ultimate reality, the one without a second. It’s existence consciousness bliss absolute. It is beyond name and form, devoid of qualities, without beginning or end. It is unchanging truth, beyond space, time and causation. But this fast, infinite Brahman manifests it self as the universe and the individual beings through it’s inscrutable power of maya. Those the one becomes many when Brahman associated with it’s maya, it is called God or Isvara.
Terjemahan :
Brahman adalah realitas tertinggi, keberadaannya yang Esa tanpa yang kedua. Dialah kesadaran yang nyata, pemberi anugerah yang abadi. Brahman tanpa nama dan bentuk, tanpa kualitas, tanpa permulaan dan akhir. Brahman, kebenaran yang tidak mengalami perubahan. Di luar ruang dan waktu serta penyebab. Tetapi beliau memiliki sifat yang tidak terbatas, muncul dari dirinya sendiri dan berada pada seluruh mahluk, melalui kekuatan mayanya. Demikian Brahman yang satu menjadi banyak. Ketika Brahman kena pengaruh maya, maka beliau dipanggil sebagai Tuhan / Isvara.
            3.      Swami Viresvarananda
Dalam bukunya Brahma Sutra / Pengetahuan tentang Ketuhanan, batasa mengenai Brahman adalah Janmadyasya Yatah. Brahman adalah Yang Maha Tahu dan penyebab Yang Maha Kuasa dari mana munculnya, asal mula dan lain-lain, yaitu : Pemeliharaan dan Peleburan dari dunia ini.
Brahman bisa berwujud dan tidak berwujud. Yang berwujud disebut dengan Saguna atau Sakara, bisa juga disebut Personal God. Sedangkan Brahman tanpa wujud (abstrak,kekal abadi) kita kenal dengan nama Nirguna atau Nirkara.
         Brahman yang satu disebutkan dlm berbagai nama,rupa dan wujud yang dapat dibedakan menjadi 5 (lima) eksistensi Brahman, meliputi :
            1.      Paranama Brahman, dalam bentuk yang abstrak (impersonal).
            2.      Vyuhanama Brahman, yang dapat dilihat oleh dewa tertentu.
            3.      Archanama Brahman (yang diarcakan).
            4.      Attaratman Brahman (yang ada pada setiap mahluk).
            5.      Vibhawanama Brahman (yang berwujud, dengan 3 (tiga) penggambaran.
            3 ( tiga ) penggambaran tentang Brahman, bisa kita lihat sebagai berikut :
            a.      UNANTHROPOMORPHES, yaitu : Brahman dalam wujud tidak sebagai manusia,melainkan sebagai bintang atau tumbuhan saja. Seperti Garutman / Garuda dan Soma.
            b.      SEMI ANTHROPOMORPHES, yaitu : Brahman dalam wujud setengah manusia dan setengah binatang, seperti : Ganesha ( manusaia berkepala gajah ), Hayagriwa ( manusia berkepala kuda ) dan Narasimha ( manusia berkepala singa ).
            c.      ANTHROPOMORPHES, yaitu : Brahman dalam wujud seperti manusia. Misalnya : Rama, Krisna, manusia bermata seribu, manusia bertangan empat dan manusia bermata empat.
                              Jadi Brahman bisa berwujud ( Personal God ) dan juga tidak berwujud ( Impersonal God ). Tuhan hanya satu dengan berbagai sebutan. Brahman ada dimana – mana, dalam api, air, meresapi alam semesta. Dan Brahman adalah Yang Maha Mengetahui.

Tidak ada komentar: